-->

Cara Mudah Untuk Membuat Sendiri Obat Kutu Busuk Yang Aman

Dengan meningkatnya taraf hidup masyarakat dan meningkatnya kesadaran tentang pola hidup yang sehat, masalah kutu busuk memang tidak “sedahsyat” pada jaman dulu.
Jaman dulu, serangan kutu busuk dikatakan “dahsyat” karena saat itu sampai menjadi sebuah wabah.
Namun tidak dahsyat, tidak berarti tidak ada.
Hingga saat inipun serangan kutu busuk masih dapat terjadi, terutama ketika memiliki gaya hidup tidak sehat, kurang menjaga kebersihan dan jorok.

Kutu busuk sendiri merupakan salah satu serangga parasit yang termasuk keluarga Cimicidae. Bahasa ilmiah dari kutu busuk adalah Tumila. Sedangkan di beberapa wilayah, kutu busuk ini disebut juga sebagai kepinding. Atau sebutan yang lebih kasar adalah “bangsat”.
Kutu busuk ini sangat menggangu. Sebab selain baunya yang busuk menyengat hidung – seperti namanya - layaknya nyamuk, kutu busuk ini sukanya menghisap darah manusia dan juga hewan berdarah panas lainnya.
Apa akibatnya ketika anda digigit oleh kutu busuk ?
Ketika sampai tergigit oleh serangga yang lebih aktif di malam hari ini, umumnya akan timbul rasa gatal yang panas disertai dengan munculnya bentol-bentol pada kulit. Akibat yang lebih jauh, gigitan parasit ini juga bisa menimbulkan penyakit ruam-ruam, efek psikologis, dan gejala alergi.
Lalu, dimana anda bisa menemukan kutu busuk ?
(Kutu busuk kok dicari ...)
Namun jika anda ingin menemukan kutu busuk, anda bisa mendapatkannya – tidak perlu jauh-jauh – sebab hewan serangga tersebut tinggal di dalam rumah anda, biasanya di tempat tidur ( kasur ) hingga sofa ( kursi ), terutama yang tidak dijaga kebersihannya.

Bagaimana cara memberantas kutu busuk ?

Cara yang paling efektif tentu saja adalah dengan menjaga kebersihan.
Selain itu anda juga bisa mempercepat untuk menyikatnya dengan menggunakan obat-obat sejenis pembasmi hama. Namun hati-hati ketika menggunakan obat-obatan pembasmi hama. Sebab beberapa obat pembasmi hama yang dulu sering digunakan seperti obat pembasi hama dari jenis Agration Ambithion, Anodrin Bayrusil, Diazinon, Demecron, Depterex, Folithion, Malathion, Toxaphene, Thiodan dan Sumithion telah dilarang untuk digunakan.
Obat pembasmi hama jenis tersebut dianggap berbahaya karena dapat mengakibatkan mengganggu pernafasan dan paru-paru.

Tentu saja masih ada obat pembasmi hama lainnya yang dianggap aman dan tidak dilarang yang dapat digunakan. Untuk mendapatkan obat pembasmi hama – khususnya kutu busuk – yang aman, salah satu alternatifnya adalah dengan membuatnya sendiri.
Anda tidak perlu khawatir dan merasa kesulitan dalam proses pembuatannya. Sebab untuk membuat sendiri obat kutu busuk yang aman caranya cukup mudah.

Nah berikut adalah salah satu cara mudah untuk membuat sendiri Obat Kutu Busuk yang aman yang bisa anda gunakan.

● Bahan-bahan yang dibutuhkan, plus komposisinya :
- Sapo Veridis ( sering disebut juga sebagai Sabun Lembek ) = 25 gram
- Air = 150 cc
- Alkohol = 50 cc
- Kapur Barus = 25 gram
- Obat Pembasmi Hama ( yang tidak dilarang ) = 30 cc

● Cara membuat obat kutu busuk yang aman :

- Panaskan air hingga mendidih
- Setelah mendidih, larutkan Sapo Veridis ke dalamnya
- Aduk-aduk hingga sedikit berbusa ( A )
- Tumbuk kapur barus hingga halus, kemudian larutkan ke dalam Alkohol ( B )
- Tambahkan larutan ( B ) ke dalam larutan ( A ), aduk hingga rata
- Setelah rata, langkah terakhir, tambahkan obat pembasmi hama sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata
- Obat kutu busuk sudah siap digunakan, atau bisa disimpan terlebih dulu di dalam wadah tertutup

Nah mudah bukan, cara membuat sendiri Obat Kutu Busuk yang aman.

Lihat juga :

You may like these posts