12 Bahan Kimia Yang Sangat Populer Dalam Industri Skala Rumah Tangga
Bagi yang kebetulan memiliki usaha rumahan atau industri skala rumah tangga – terutama yang membuat produk-produk berbasis bahan kimia, semisal sabun cuci, detergen, pembersih lantai, sampai produk untuk kamar mandi – pasti selalu bersinggungan dengan bahan-bahan kimia.
Ataupun bagi anda yang mau memulai usaha rumah tangga seperti ini, ada baiknya untuk mengerti juga.
Sebenarnya ada begitu banyak bahan kimia yang bisa digunakan sebagai bahan baku atau bahan bantu dalam industri skala rumah tangga, tergantung produknya.
Dan dari sekian banyak bahan tersebut, Inilah 12 Bahan Kimia Yang Sangat Populer Dalam Industri Skala Rumah Tangga
1. A.B.S. atau AlkylBenzeneSulphonic acid,
Sering disebut juga sebagai NANSA 1870 atau Albright. Bahan kimia yang berbentuk pasta berwarna coklat tua, ini merupakan bahan utama untuk pembuatan sabun atau detergen.
2. C.M.C. atau Carboxy-Methyl-Cellulose
Bahan kimia ini berbentuk butiran berwarna putih dan membentuk cairan kental ketika dilarutkan dalam air. CMC umumnya digunakan sebagai pengental. Bisa digunakan pada pembuatan deterjen, plester,tekstil, tinta cetak, pengeboran, sampai juga pada makanan ( food grade ). Dalam bidang kesehatan dimanfaatkan sebagai suspending agent.
3. Aquadestilata atau aqua
Bahasa gampangnya adalah air suling. Merupakan pelarut universal.
4. Borax, atau Biboras Natricus atau Sodium Borate atau Sodium Tetraborate atau Sodium Biborate atau Sodium Pyroborate.
Bahan kimia ini sebanarnya sudah begitu popular, sebab sering digunakan sebagai bahan pengawet.
Selain itu Borax juga digunakan untuk bahan pengkilap logam, bahan pelembut tekstil, menyolder. Sedangkan dalam dunia medis, digunakan sebagai astringen dan antiseptik
Bahan kimia ini memiliki 2 bentuk fisik : kristal (decahidrat) larut dalam air dan Serbuk (anhidrat) sukar larut dalam air.
5. Formalin
Bahan kimia ini sama populernya dengan borax. Sebab seperti borax, Formalin sering digunakan sebagai pengawet.
Selain itu Formalin juga digunakan sebagai disinfektan, bahan tinta warna putih, pengawet mayat, bahan pembersih kaca, bahan campuran bedak dan juga untuk bahan baku pembuatan lem kayu.
Formalin sendiri merupakan bentuk cair dari Formaldehid yang dilarutkan dalam air. Biasanya memiliki kadar 37 % Formaldehyde. Formalin merupakan cairan yang jernih, mudah menguap dan berbau sangat menyengat menusuk hidung.
6. Hydrogen peroxide atau Waterstof-Peroxyde
Rumus kimianya H2O2, merupakan cairan jernih dan bersifat menghanguskan jika bersentuhan dengan kulit. Memiliki sifat Oksidasi yang sangat kuat. Karena itu Hydrogen Peroxide sering digunakan sebagai disinfectanc, pemutih atau pengelantang, pemutih bahan makanan, pemutih bulu angsa (untuk shuttlecock), sampai pemutih gading. Pada industry mebel digunakan untuk membleaching kayu yang belang ( terkadang dicampur dengan Ammonia )
7. Soda api atau Kaustik Soda atau Sodium Hydroxide atau Natrium Hidroksida
Merupakan basa yang kuat. Digunakan pada hampir semua bidang industri. Terutama untuk reaksi netralisasi ataupun cleaning.
Karena itu sering digunakan untuk membersihkan saluran W.C yang buntu, untuk untuk cuci botol atau plastic sampai untuk bahan baku detergen.
8. Sodium Carbonate atau Soda Ash
Masih “satu keluarga dengan keluarga soda, namun sifatnya lebih lunak. Sering digunakan dalam pembuatan detergen, juga pembersih noda tinta. Rumus kimianya Na2CO3.
9. Tawas atau Alum
Tawas bening : Kalium Aluminium Sulfat atau Aluin atau Alumen atau Potash Alum
Tawas Butek : (Al2(SO4)3.
Bahan ini paling lazim digunakan untuk proses penjernihan air ( PAM ), juga untuk instalasi pengolah air limbah ( IPAL ).
10. Pewarna
Sebenarnya ada begitu banyak jenis pewarna. Yang umum digunakan misalnya :
- Acid Blue = pewarna , Acid blue1 =Food Blue, collor index=no 422051 dan Acid Blue 3 = Sulphan Blue, no index 42045
- Acid Green = pewarna hijau (C.I. no 44090)
11. Sacharin
Sacharin dikenal juga sebagai bahan pemanis buatan.
12. Vanillin atau Panili
Vanilin paling sering digunakan untuk produk minuman ataupun makanan.
Vanillin merupakan bahan kimia yang berbentuk jarum putih atau kuning muda berbau vanila. Dapat larut dalam alkohol, chloroform, karbondisulfide ataupun glicerol.
Lihat juga :